Adobe Photoshop adalah salah satu contoh dari software berbayar. Seorang fotografer pastinya sudah tidak asing lagi dengan Adobe Photoshop, karena software yang berfungsi untuk mengedit foto ini tergolong bisa menunjang pekerjaan mereka. Software yang begitu terkenal, baik untuk mereka yang bergelut dalam dunia fotografi maupun tidak.
Kebanyakan dari mereka menggunakan program versi bajakan. Hal ini didasari karena program yang satu ini terbilang mahal. Untuk program Adobe Photoshop CS5 saja harganya mencapai $600 atau sekitar 7juta rupiah. Meskipun begitu, tidak sedikit para fotografer professional yang tetap membelinya. Tentu hal ini karena program Adobe Photoshop mempunyai fungsi dan tools yang lengkap dibandingkan program lainnya.
Adobe Photoshop atau Photoshop itu sendiri memiliki arti, yaitu perangkat lunak editor citra buatan Adobe System yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
Seperti yang kami katakan tadi, Adobe Photoshop banyak digunakan oleh fotografer digital. Bukan hanya itu saja, perusahaan iklan pun memakai software ini, sehingga software ini dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolahan gambar/foto, bersama dengan Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe System.
Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Mac OS. Versi ke-9 atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver. Ada pun sebutan versi-versi yang telah diproduksi oleh Adobe System dalam Adobe Photoshop yaitu : Versi kedelapan disebut Adobe Photoshop CS (Creative Suit), Versi Sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, Versi kesepuluh disebut Adobe Photoshop CS3, Versi kesebelas disebut Adobe Photoshop CS4, Versi keduabelas disebut Adobe Photoshop CS5, dan Versi ketigabelas disebut Adobe Photoshop CS6.
Sejarah Perilisan Adobe Photoshop
Versi | Platform | Nama Kode | Tanggal Rilis | Perubahan |
0.63 | Macintosh | Oktober 1988 | ||
1.0 | Macintosh | Februari 1990 | ||
2.0 | Macintosh | Fast Eddy | Juni 1991 |
|
2.0.1 | Macintosh | Januari 1992 | ||
2.5 | Macintosh | Merlin | November 1992 | |
Windows | Brimstone | |||
IRIX, Solaris | November 1993 | |||
2.5.1 | Macintosh | 1993 | ||
3.0 | Macintosh | Tiger Mountain | September 1994 |
|
Windows, IRIX, Solaris | November 1994 | |||
4.0 | Macintosh, Windows | Big Electric Cat | November 1996 |
|
4.0.1 | Macintosh, Windows | Agustus 1997 | ||
5.0 | Macintosh, Windows | Strange Cargo | Mei 1998 |
|
5.0.1 | Macintosh, Windows | 1999 | ||
5.5 | Macintosh, Windows | Februari 1999 |
|
|
6.0 | Macintosh, Windows | Venus in Furs | September 2000 |
|
6.0.1 | Macintosh, Windows | Maret 2001 |
|
|
7.0 | Mac OS ‘Classic/Mac OS X, Windows | Liquid Sky | Maret 2002 |
|
7.0.1 | Mac OS ‘Classic/Mac OS X, Windows | Agustus 2002 |
|
|
CS (8.1) | Mac OS X, Windows | Dark Matter | Oktober 2003 |
|
CS2 (9.0) | Mac OS X, Windows | Space Monkey | April 2004 |
|
CS3 (10.0) | Universal Mac OS X, Windows | Red Pill | Musim semi 2007Versi betanya dirilis tanggal 15 Desember 2006 untuk pemilik Photoshop CS2, Creative Suite, dan perangkat lunak Adobe lainnya |
|
CS4, CS4 Extended (11.0) | Universal Mac OS X, Windows | Stonehenge | 30 Oktober 2008 |
|
CS5 (12.0) | Universal Mac OS X, Windows | White Rabbit | 12 April 2010 |
|
CS6 (13.0) | Universal Mac OS X, Windows | Superstition | 23 April 2012 |
|
Sejarah berkembangnya Photoshop dimulai pada tahun 1987, Thomas Knoll, mahasiswa PhD di Universitas Michigan, mulai menulis sebuah program pada Macintosh Plus-nya untuk menampilkan gambar grayscale pada layar monokrom. Program ini, yang dinamakan Display, menarik perhatian saudaranya John Knoll, seorang karyawan di Industrial Light & Magic, yang merekomondasikan Thomas agar mengubah programnya menjadi program penyunting gamba penuh.
Thomas mengambil 6 bulan istirahat dari studi pada tahun 1988 untuk berkolaborasi dengan saudaranya pada program itu, yang telah diubah namanya menjadi ImagePro. Setelah tahun itu, Thomas mengubah nama programnya menjadi Photoshop dan bekerja dalam jangka pendek dengan produsen scanner Barneyscan untuk mendistribusikan salinan dari program tersebut dengan slide scanner: “total sekitar 200 salinan Photoshop telah dikirim” dengan cara itu.
Selama waktu itu, John bepergian ke Silicon Valley di Callifornia dan memberikan demonstrasi program itu kepada insinyur di Apple Computer Inc. dan Russell Brown, direktur seni di Adobe. Kedua demonstrasi itu berhasil, dan Adobe memutuskan untuk membeli lisensi untuk mendistribusikan pada bulan September 1988. Sementara John bekerja pada Plug-in di California, Thomas tetap di Ann Arbor untuk menulis kode program.
Fitur pada Photoshop awalnya dirancang sebagai penyunting gambar untuk cetakan bebasis-kertas, Photoshop yang ada saat ini juga dapat digunakan untuk memproduksi gambar untuk World Wide Web. Beberapa versi terakhir juga menyertakan aplikasi tambahan, Adobe ImageReady, untuk keperluan tersebut.
Photoshop juga memiliki hubungan erat dengan beberapa perangkat lunak penyunting media, animasi, dan authoring buatan-Adobe lainnya. File format asli Photoshop, .PSD, dapat didieksportasi ke dan dari Adobe ImageReady. Adobe Illustrator, Adobe Premiere Pro, After Effects dan Adobe Encore DVD untuk membuat DVD professional, menyediakan penyuntingan gambar non-linier dan layanan special effect seperti background, tekstur, dll untuk keperluan televisi, film, dan situs web. Sebagai contoh, Photoshop CS dapat digunakan untuk membuat menu dan tombol (button) DVD.
Photoshop dapat menerima penggunaan beberapa model warna :
- RGB color model
- Lab color model
- CMYK color model
- Grayscale
- Bitmap
- Duotone
Versi terbarunya, yang dirilis pada tahun 2005, adalah versi 9. Program ini dipasarkan dengan nama “Photshop CS2”. “CS” merefleksikan integrasi produk Photoshop dengan aplikasi “Creative Suite” buatan Adobe dan disebut “2” karena program ini adalah versi rilis ke-2 sejak Adobe mengintegrasikan kedua produknya. Pada Adobe Photoshop CS2 diberikan tambahan seperti multiple layer selecting dan warp, versi kurva dari transform tool dan color replacement tool, yang sebelumnya hadir sebagai plug in 8BF.
Untuk para penggemar fotografi, Adobe menyediakan filter “reduce grain” (mengurangi grain) yang dapat membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya.
Perbedaan pada produk CS dengan produk-produk Adobe sebelumnya adalah Adobe menghilagkan lambing mata Photoshop, yang diprsentasikan dalam bentuk yang berbeda-beda sejak versi 3 sampai versi 7. Photoshop CS dan CS2 menggunakan bulu sbg ikon dan bentuk identifikasinya.
Versi beta Photoshop CS3 telah dirilis untuk pengguna CS2 pada tanggal 15 Desember 2006. Logo untuk edisi ketiga atau Adobe Photoshop CS3 berbentuk tipografi, dengan huruf ‘Ps’ berwarna putih dan berlatar belakang biru-gradien.
Versi terakhirnya dilengkapi dengan Adobe Camera RAW, sebuah plugin yang dikembangkan Thomas Knoll yang dapat membaca beberapa format file RAW dari kamera digital dan mengimpornya langsung kePhotoshop. Versi awal RAW plugin ini juga tersedia untuk Photoshop 7.0.1 dengan tambahan biaya $99 USD.
Secara Adobe Photoshop dirancang sbg penyunting gambar standar industry yang ditujukan untuk para professional raster grafik, harga yang ditawarkan pun cukup tinggi, sekitar US$600. Keadaan ini memancing beberapa programmer untuk merancang peralatan grafik (grapichs tools) dengan harga yg lebih terjangkau. Untuk menghadapi persaingan dan pembajakan produknya, Adobe memperkenalkan Photoshop Elements, sebuah versi lain Photoshop yg lebih minimalis, dengan harga terjangkau, kira-kira dibawah US$100 dengan menghilangkan beberapa fitur profesional. Produk ini ditujukan untuk pengguna rumahan.
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat .png, .gif, .jpeg, dll. Photoshop juga memiliki beberapa format file khas.
- .PSD (Photoshop Document), format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran dalam format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programmer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka.
- .PSB’ adalah versi terbaru dari PSD yg didesain untuk file berukuran lebih >2GB.
- .PDD adalah versi lain dari PSD yg hanya dapat mendukung filtur perangkat lunak PhotoshopDeluxe.
Tool dalam Photoshop adalah alat yg dapat membantu penguna dalam mengedit. Adobe Photoshop CS3 memiliki 59 tool yg dapat dipakai oleh pengguna. Tool-tool tersebut terdiri dari berbagai macam tool dengan kegunaan yg spesifik. Beberapa tool-tool yg ada di Photoshop :
- Move Tool
- History Brush Tool
- Eraser Tool
- Path Selection Tool
- Direct Selection Tool
- Pen Tool
- Shape Tool
- Brush Tool
- Audio Annotation Tool
- Eyedropper Tool
- Measure Tool
- Text Tool
- Hand Tool
- 3D Object Rotate Tool
- 3D Rotate Camera Tool
Pengembangan manipulasi gambar digital banyak memengaruhi industry fotografi. Pengembangan tersebut menciptakan seni pengolah gambar (photo retouching) dan mengubah cara kerja sebuah produk yg biasanya hanya dapat dilakukan oleh fotografer professional selama berjam-jam atau sampai berhari-hari, kini dapat diproduksi oleh seniman amatir sekalipun. Yang awalnya sulit atau tidak mungkin dimanipulasi, sekarang cukup mudah untuk dilakukan dengan adanya Photoshop, sehingga Photoshop saat ini memiliki peran besar dalam mengembangkan dunia digital.
Pada masa revolusi fotografi digital 90 an, Photoshop menjadi standar di dunia industry. Banyak fotografer yg menggunakan program ini untuk mengoptimalkan hasil akhir foto yg diciptakan.
Dengan kehadiran tablet grafik, terutama dari Wacom, program seperti AdobePhotoshop dan Corel Painter semakin dibutuhkan untuk menciptakan ga,bar orisinal. Dengan menggunakan pressure sensitive tablet dapat meningkatkan efek paint brush, eraser, atau tool lainnya.
Tablet digunakan secara global oleh illustrator komik professional, arsitek, seniman studio, dan lainnya. Bahkan ILM, perusahaan special efek yang berperan dalam produksi film Star Wars, menggunakan tablet yg dikombinasikan dg Photoshop untuk mengoptimalkan hasil produksinya.
Mengingat harga dari Photoshop yang terbilang mahal, maka ada beberapa perangkat lunak yg dapat digunakan sebagai gantinya, yg paling terkenal adalah Corel Photo-Paint (sepaket dengan CorelDraw, Corel Painter, Corel Paint Shop Pro Photo XI dan Ulead Photolmpact). Perangkat lunak lainnya termasuk Helicon Filter, GIMP, OpenCanvas, Paint.NET, Photoscape dan Pixel Image Editor.
Daftar Pustaka
- http://fashafadillah.blogspot.com/2014/06/sejarah-perilisan-photoshop.html?m=1
- http://m.portal.paseban.com/?mod=content&act=read&id=153322
- http://id.m.wikipedia.org/wiki/Adobe_Photoshop
Write a Comment